Masyarakat tetap waspada terhadap cuaca ekstrem
Kab Bandung (Dikte.id).- Kondisi lingkungan selama arus mudik Lebaran Idulfitri 1446 Hijriyah/2025 Masehi hingga Selasa (1/4/2025) berlangsung kondusif. Tidak ada kejadian bencana alam yang berarti, sehingga lalulintas kendaraan di jalur mudik Lebaran Idulfitri berlangsung lancar tanpa ada kendala berarti.
Demikian dikatakan Bupati Bandung Dadang Supriatna melalui Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Uka Suska Puji Utama dalam keterangannya di Posko Utama BPBD Kabupaten Bandung, Soreang, Selasa siang.
“Selama pelaksanaan Siaga Darurat Bencana PAM Lebaran 1446 H, berdasarkan laporan dari Posko Utama BPBD Kabupaten Bandung, alhamdulillah sampai hari Selasa ini tidak ada kejadian bencana alam,” kata Uka Suska.
Meski demikian, Uka Suska mengatakan, masyarakat tetap waspada terhadap cuaca ekstrem.
“Mengingat berdasarkan analisis Prakiraan Cuaca BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika) hujan masih kemungkinan turun sampai bulan April 2025 mendatang dengan intensitas ringan, sedang hingga lebat,” katanya.
Selama mudik dan balik Lebaran Idulfitri, Uka Suska mengatakan, Posko BPBD Kabupaten Bandung juga disiagakan di Rancabali, Pangalengan dan Nagreg. Sedangkan Posko Utamanya di Kantor BPBD Kabupaten Bandung, Soreang.
“Ketiga posko yang disiagakan BPBD di lapangan itu untuk memudahkan pelayanan BPBD kepada masyarakat disaat terjadi bencana alam, baik longsor, pergerakan tanah, angin kencang, pohon tumbang, banjir maupun bencana lainnya yang dapat menganggu arus mudik dan balik Lebaran,” tuturnya. ***
