Kang DS Bantu 300 Guru Ngaji Lewat Insentif dan BPJS Ketenagakerjaan

- Jurnalis

Kamis, 14 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kab. Bandung, Dikte.id.– Program insentif guru ngaji dan BPJS Ketenagakerjaan di Kabupaten Bandung menjadi salah satu inisiatif unggulan Bupati Bandung, Dadang Supriatna, yang akrab disapa Kang DS. Program ini merupakan wujud nyata perhatian Pemerintah Kabupaten Bandung terhadap para guru ngaji yang telah mengabdikan diri tanpa pamrih.

Tujuan program ini tidak hanya untuk meningkatkan kesejahteraan para guru ngaji, tetapi juga memperkuat kualitas keimanan, ketakwaan, dan akhlak mulia generasi sejak dini. Selain itu, program ini memberikan jaminan kesehatan dan ketenagakerjaan bagi para guru ngaji, sehingga mereka dapat menjalankan tugas mulianya dengan lebih tenang.

Pengurus Pondok Tahfidz sekaligus pengurus guru ngaji Kecamatan Kutawaringin, H. Andris Fajar, S.Ag., M.Pd., menyampaikan bahwa manfaat program ini benar-benar dirasakan oleh para guru ngaji di wilayahnya.

“Program ini sangat membantu. Banyak guru ngaji di Kutawaringin yang mendapat manfaat, baik yang mengajar di TPQ, madrasah, maupun di sekolah, khususnya pada kegiatan Magrib Mengaji,” ujarnya pada Kamis, 14 Agustus 2025.

Menurutnya, ada ratusan guru ngaji di Kecamatan Kutawaringin yang telah menerima insentif dan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan. Bahkan, salah satu guru ngaji yang meninggal dunia baru-baru ini, ahli warisnya menerima santunan kematian sebesar Rp42 juta hanya dalam waktu dua minggu proses klaim, tanpa potongan.

Program ini telah berjalan sejak periode pertama kepemimpinan Kang DS dan hingga kini tetap berlanjut. Selain meningkatkan kesejahteraan guru ngaji, program ini juga berdampak positif pada masyarakat, khususnya dalam meningkatkan minat baca Al-Qur’an di kalangan anak-anak.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bupati Bandung Kang DS yang telah memperjuangkan program ini. Sekitar 300 guru ngaji di Kecamatan Kutawaringin merasakan langsung manfaatnya. Harapan kami, program ini dapat terus berlanjut sebagai bentuk kepedulian nyata kepada para guru ngaji, baik di Kutawaringin maupun di seluruh Kabupaten Bandung,” tutup H. Andris Fajar. ***

Berita Terkait

Agus Yasmin: Kang DS Memimpin dengan Nurani dan Berpihak kepada Masyarakat Tidak Mampu
Rangkaian HUT ke-61, DPD GOLKAR Sumedang Gelar Pasar Murah dan Pengobatan Gratis
RSUD Welas Asih Gelar Senam Jantung, Peserta Capai 389 Orang
Kang DS Ajak Masyarakat Tingkatkan Waspada Potensi Bencana Alam: BMKG Umumkan Sesar Lembang Kondisi Siaga
Percepatan Transformasi, DPRD Sumedang Launching Budaya Kerja ASN BerAHLAK
Wujud Kedekatan dengan Ulama, Kapolres Garut Hadiri Takziah Ustadz Yasin Dinar
Kembali, Setwan DPRD Kabupaten Sumedang Gelar Ta’lim Aparatur Rutinan
Wujudkan Demokrasi Partisipatif, BEM se-Sumedang Dialog Bareng Forkopimda

Berita Terkait

Selasa, 30 September 2025 - 13:04 WIB

Agus Yasmin: Kang DS Memimpin dengan Nurani dan Berpihak kepada Masyarakat Tidak Mampu

Senin, 29 September 2025 - 09:37 WIB

Rangkaian HUT ke-61, DPD GOLKAR Sumedang Gelar Pasar Murah dan Pengobatan Gratis

Sabtu, 27 September 2025 - 15:33 WIB

RSUD Welas Asih Gelar Senam Jantung, Peserta Capai 389 Orang

Sabtu, 20 September 2025 - 14:13 WIB

Kang DS Ajak Masyarakat Tingkatkan Waspada Potensi Bencana Alam: BMKG Umumkan Sesar Lembang Kondisi Siaga

Kamis, 11 September 2025 - 18:19 WIB

Percepatan Transformasi, DPRD Sumedang Launching Budaya Kerja ASN BerAHLAK

Berita Terbaru

REGIONAL

150 Warga Jalani Operasi Katarak Gratis Program UNPAD

Selasa, 30 Sep 2025 - 15:43 WIB

REGIONAL

Kabupaten/Kota Wajib Bentuk Lembaga Aduan MBG

Selasa, 30 Sep 2025 - 15:32 WIB